Ajian Asmaragama: "Hong hyang-hyang kamajaya dumateng kerasikan, surap-sara surap sareng asmara, prahasaning wanita (jabang bayine) kanang ulun cipta sing dayang aji asmaragama, myang wisesang paduka sang hyang kamajaya"

Kewanitaan dan Kepuasan

Miss V Kencang, Seks Lebih Memuaskan

Di kalangan wanita, kekhawatiran tentang ukuran Miss V dan vulva sangat umum terjadi. (Foto: gettyimages)
Di kalangan wanita, kekhawatiran tentang ukuran Miss V dan vulva sangat umum terjadi. Tidak mengherankan, karena Miss V dan vulva adalah pusat seksualitas wanita.

Vulva merupakan bagian terlihat dari alat kelamin wanita, termasuk klitoris, labia, dan bagian muka kandung kemih. Jika Anda peduli dengan Miss V dan vulva, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter dan memeriksanya ke klinik Keluarga Berencana jika ada sesuatu yang meragukan. Net Doctor membahas masalah seputar Miss V kendor, berikut ini.

Apakah Miss V terlalu besar?
Ada mitos sangat umum mengatakan, seorang wanita yang sering berhubungan seks, Miss V-nya akan membesar. Padahal, sesering apapun hubungan seks yang Anda lakukan, tidak akan memengaruhi ukuran Miss V atau vulva.
Tapi apa yang memengaruhi adalah persalinan di mana semakin sering melahirkan, maka semakin besar kemungkinan Miss V Anda melebar. Hal ini disebabkan oleh kerusakan pada otot dan jaringan pendukung lainnya di dinding Miss V. Namun, masalah ini bisa dicegah latihan pascapersalinan yang dipandu oleh bidan dan ahli fisioterapi.


Apa yang terjadi jika Miss V kendor?

Jika Miss V Anda terlalu besar atau kendur, maka dapat berefek:
· Hubungan seksual mungkin kurang memuaskan bagi Anda.
· Hubungan seksual mungkin kurang memuaskan bagi pasangan.
· Besar kemungkinan Anda akan sering mengalami fenomena udara masuk ke (dan luar) Miss V, atau biasa disebut buang gas.
· Otot dan ligamen lemah di sekitar Miss V menyebabkan turunnya rahim dan organ reproduksi lainnya pada usia pertengahan atau masa tua nanti.

Apa yang bisa dilakukan jika Miss V kendor?
Untuk mengencangkan otot Miss V, lakukan latihan otot dasar panggul. Sebagai permulaan, Anda bisa memelajarinya dari bidan, perawat, fisioterapis, atau dokter. Setelah cukup mahir, Anda bisa melakukannya sendiri, empat kali sehari secara intensif selama enam bulan untuk mendapatkan banyak perbaikan. Tekniknya:
1. Perkuat otot-otot bagian depan-bawah tubuh Anda dengan teknik seperti jika Anda berusaha keras menahan keinginan buang air kecil. Tahan kontraksi ini selama 10 detik.
2. Rileks selama 10 detik.
3. Kontraksi lagi selama 10 detik.
4. Lanjutkan kontraksi dan rileks seperti gerakan di atas selama 5 menit.

Cara lainnya, pergilah ke dokter kandungan untuk membahas kemungkinan operasi ”perbaikan” Miss V. Tujuannya, memerbaiki jaringan panggul yang melemah dan mengencangkannya secara bersamaan.

Anda juga bisa menggunakan vibrator selama berhubungan seks. Keinginan Anda berdua untuk memiliki anak tentu tak bisa ditolak hanya dengan alasan Miss V tetap cantik. Karena itu, mungkin ada ruang bagi Anda berdua untuk mencoba vibrator, baik yang untuk sendiri maupun berpasangan.(Fitri Yulianti - Okezone)

PDA Bikin Miss V Cepat Basah

Kemampuan merangsang saat foreplay bergantung pada kemampuan tiap-tiap orang menemukan kondisi Mr P-nya mudah ereksi, dan Miss V-nya cepat “basah”. (Foto: gettyimages)

FOREPLAY sepatutnya berhasil membuat masing-masing alat vital cepat “gelisah”. Memang, tak semua pasangan suami istri sukses melakukannya. Lalu bagaimana menyiasatinya?

Kemampuan merangsang saat foreplay bergantung pada kemampuan tiap-tiap orang menemukan kondisi Mr P-nya mudah ereksi, dan Miss V-nya cepat “basah”. Tapi, tak ada salahnya jika Anda dan pasangan bisa bersama-sama dalam kondisi terangsang. Anggap saja foreplay berperan sebagai pembakaran lemak yang meningkatkan kadar dopamine serta meredakan kecemasan pasangan.

"Dia akan merasa seks adalah tentang dirinya, dan seks bukanlah kewajiban yang harus dia penuhi," kata Pepper Schwartz PhD, seorang profesor sosiologi di Washington University, seperti okezone kutip dari Men’s Health.

Saat keringat mengalir akibat aktivitas bercumbu, maka gelombang testosteron akan menambah hasrat bercinta. Tentu saja, tangan memegang peranan untuk membangkitkan gairah seks. Namun, lain lagi jika Anda ingin merasakan sensasi lebih menggairahkan dari aktivitas menu pembuka seks ini. PDA (public display of affection) bisa dijadikan salah satu solusi.

“Peningkatan pada PDA akan memperdalam hubungan Anda. Dia akan lebih bersedia untuk benar-benar memberi tubuhnya pada Anda di ranjang,” tukas Schwartz.
80 Persen Wanita Pura-Pura Orgasme!

WANITA tidak hanya lihai mendapatkan multiorgasme dalam satu kali berhubungan seks. Ternyata, wanita juga jagonya berpura-pura mendapatkan orgasme. Wow!

Sebuah studi baru yang dirilis Archives of Sexual Behaviour mengungkapkan fakta, sebanyak 80 persen wanita pura-pura mendapatkan orgasme saat berhubungan intim. Peneliti Gayle Brewer dari University of Central Lancashire dan Colin Hendrie dari University of Leeds menanyakan kepada 71 wanita. Para partisipan ini berusia antara 18 sampai 48 tahun. Mereka ditanya secara mendalam mengapa para wanita membuat vokalisasi ketika mendapatkan orgasme atau belum orgasme sama sekali. Jika tidak meraih puncak kenikmatan seks, mengapa mereka melakukan hubungan seks sembari “berteriak-teriak.” Demikian yang okezone kutip dari Shine, Jumat (9/7/2010).

Dalam penelitian tersebut, para peneliti meneliti suara yang dikeluarkan para wanita saat berhubungan seks. Mereka membaginya dalam beberapa kategori, seperti diam, mendengarkan, mengerang, berteriak, dan menjerit dengan kata-kata (yes, lakukan lagi, atau nama pasangannya). Mereka terus bertanya mengapa wanita kerap kali mengeluarkan suara, dan jarang ada hubungannya dengan orgasme.

Kebanyakan waktu wanita berpura-pura orgasme dengan suara, ternyata ini untuk memengaruhi atau dalam kata-kata penelitian, "memanipulasi" pasangannya tanpa harus dengan cara yang licik. Singkatnya, mereka ingin mempercepat.

Gayle Brewer dari University of Central Lancashire di Inggris mengatakan, "Kebosanan, kelelahan, tidak nyaman, dan keterbatasan waktu merupakan semua alasan wanita secara palsu untuk menambah momen.” Apa Anda termasuk dari salah satu wanita tersebut? (Adhini Amaliafitri - Okezone)
Fakta Menarik Seputar Orgasme Wanita

Jika ingin meningkatkan persentase orgasme, Anda bisa mencoba vibrator dan menikmati sedikitnya 20 menit sesi foreplay.

JELAS orgasme tidak memiliki klasifikasi baik atau buruk. Tapi jika Anda penasaran ingin membandingkan pengalaman orgasme sendiri dengan kebanyakan orang, simak fakta seputar orgasme.

Berikut, beberapa fakta orgasme wanita, seperti diulas Savvy Miss.

Durasi orgasme sekira 13-51 detik

Jika Anda ingin memperpanjang waktu orgasme, cobalah latihan Kegel. "Kegel akan meningkatkan kekuatan dan durasi orgasme. Cukup lenturkan dan lepaskan otot-otot Miss V seperti jika Anda mencoba menghentikan aliran air seni,” kata Emily Dubberley, penulis buku Brief Encounters: The Women's Guide to Casual Sex.

50 persen wanita memalsukan orgasme
"Karena wanita tidak perlu mencapai klimaks untuk bisa hamil, jumlah orgasme wanita cenderung kurang daripada pria. Banyak orang tidak menyadari hal ini, itulah sebabnya mengapa wanita kadang-kadang merasa perlu memalsukan orgasme untuk melindungi perasaan pasangannya," kata psikolog klinis Janice Hiller.

42 persen wanita capai klimaks secara teratur setiap hubungan seksual
Jika ingin meningkatkan persentase orgasme, Anda bisa mencoba vibrator dan menikmati sedikitnya 20 menit sesi foreplay. "Jika Anda ingin berada di puncak kenikmatan selama mungkin, tempatkan diri Anda pada keadaan gairah tinggi, kemudian mereda sedikit, meninggi lagi, mereda sedikit, meninggi lagi...," kata ahli terapi psikoseksual Paula Hall sekaligus penulis The Ultimate Guide to Great Sex.

95 persen capai klimaks melalui stimulasi klitoris
Mengapa klitoris efektif merangsang birahi wanita? "Daerah klitoris jauh lebih sensitif dari Miss V, sehingga saat daerah tersebut dirangsang, maka akan menghasilkan kenikmatan lebih dari penetrasi ke Miss V," jelas psikolog seks Dr Petra Boynton.

Sayangnya, kita cenderung memandang aksi mencium dan menyentuh hanya sebagai foreplay. Jadi jika Anda ingin meningkatkan kesempatan untuk orgasme, pastikan pasangan terus merangsang bahkan ketika Anda mulai berhubungan seks.

20 menit, waktu yang diperlukan kebanyakan wanita untuk orgasme
Anda tak perlu frustasi jika waktu yang Anda perlukan untuk orgasme lebih lama dari kebanyakan wanita. "Jika Anda terlalu fokus pada orgasme, Anda akan kehilangan makna seks. Seks sepaturnya tentang menghargai seluruh konsep kepuasan seksual, "kata Dr David Goldmeier, konsultan psikoseksual di St Mary's Hospital, London.(Fitri Yulianti - Okezone)

.

Hot Myspace Comments